Showing posts with label Mandi Wajib. Show all posts
Showing posts with label Mandi Wajib. Show all posts

Sunday, March 13, 2016

Cara Mandi Wajib Lengkap dengan Doanya

TribunRakyat - Bagi orang yang akan melakukan shalat, tidak sah sholatnya jika masih mempunyai hadast besar. karena sebagaimana kita ketahui bahwa sahnya shalat juga suci dari hadast besar.cara untuk menghilangkan hadast besar yaitu dengan mandi wajib, yaitu membasuh seluruh tubuh mulai dari puncak kepala sampai ujung Kaki.

Cara Mandi Wajib Lengkap dengan Doanya
Mandi Junub

Sebab- sebab yang Mewajibkan Mandi Wajib


a.Bertemunya dua khitan (Bersetubuh) , baik keluar sperma (Mani) ataupun tidak , baik dengan sadar atau tidak.
b.Keluar Mani (Sperma) baik keluarnya karena mimpi atau sebab lain , baik sengaja atau tidak , dengan perbuatan sendiri atau tidak.
c.Mati, dan matinya itu bukan mati syahid atau bayi yang mati karena keguguran dan tubuhnya belum terbentuk.
d.Selesai nifas ( Bersalin; setelah berhentinya darah yang keluar dari rahim sesudah melahirkan).
e.Wiladah ( Setelah melahirkan).
f. Selesai Haidh.

Ciri - ciri Air Mani adalah:

    keluarnya dari Kubul dengan memancar (tersendat-sendat).
    Saat keluar terasa Nikmat.

    Baunya:
 
    Jika masih basah seperti bau adonan roti atau bau mayang korma.
    Jika sudah kering seperti bau putih telur.

Fardhu Mandi Besar / Junub ada 3 yaitu:

1. Niat.

Niat ini dibaca dalam hati pada saat mulai membasuh bagian manapun dari tubuh.

Lafadz Niat Mandi Besar adalah:

NAWAITUL GHUSLA LIRAF'IL HADATSIL AKBARI FARDHAN LILLAAHI TA'AALAA.

Artinya:

"Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadats besar fardhu karena Allah Taala."

   2. Membasuh seluruh tubuh dengan air sampai rata (serta rambut dan kulitnya harus terkena air).

   3. Menghilangkan Najist jika ada yang menempel pada tubuh.

Sunat Mandi ada 5, yaitu:

    Membaca Basmalah ("Bismillahir rahmaanir rahiim pada saat akan mulai mandi.
    Berwudhu (sebelum mandi) seperti wudhu hendak sholat.
    Membasuh (menggosok) badan dengan tangan sampai 3 kali.
    Mendahulukan yang kanan dari pada yang kiri.
    Muwalat, yaitu sambung menyambung dalam membasuh anggota badan.
 
MANDI SUNAT

Selain mandi wajib, ada beberapa mandi yang disunatkan, yaitu:

    Mandi ketika hendak Sholat Jumat.
    Mandi ketika hendak Sholat Idul Fitri.
    Mandi ketika hendak Sholat Idul Adha.
    Mandi setelah sembuh dari penyakit gila.
    Mandi ketika hendak melaksanakan ihram haji atau umrah.
    Mandi setelah memandikan mayat.
    Mandi seorang kafir setelah masuk islam.

Larangan bagi orang yang mempunyai Hadast Besar:

A. Larangan bagi orang yang sedang Junub:

    Mendirikan Sholat, baik shalat wajib / sunat.
    Mengerjakan Thawaf (Thawaf rukun haji / sunat).
    Menyentuh / membawa Al-quran.
    Berhenti lama (berdiam di masjid) / Itikaf.

B. Larangan bagi orang yang sedang Haid / Nifas:

    Semua larangan point2 diatas.
    Di cerai (ditalak)
    Berpuasa (wajib / sunat)
    Bersetubuh
    Bersenang - senang antara pusar perut dan lutut.
    Menyeberangi mesjid jika khawatir mengotorinya dengan darah.