11 Gejala Umum Leukimia Pada Anak - Leukimia merupakan suatu keganasan sel darah yang berasal dari sumsum tulang dengan ditandai adanya peningkatan sel darah putih ( leukosit ) abnormal. Kanker ini juga dikenal dengan sebutan kanker sel darah putih hal ini karena banyaknya sel darah putih yang diproduksi. Leukimia adalah salah satu kanker yang banyak menyerang anak – anak.
 |
| Darah Normal dan Darah Penderita Leukimia |
Pada orang sehat sumsum tulang memproduksi sel darah putih , sel darah merah serta trombosit dalam jumlah yang seimbang. Akan tetapi pada orang yang memiliki leukimia , sumsum tulang memproduksi sel leukosit jauh lebih banyak sehingga menekan produksi sel - sel lainnya, dan juga akan berkurangnya produksi sel darah mera ( eritrosit ) dan keping darah ( trombosit ).
GEJALA LEUKIMIA
Penyebab secara pasti leukimia belum bisa ditentukan dalam banyak kasus. Gejala leukimia dapat bervariasi antara satu anak dengan anak yang lain. Gejala leukimia krosnis umumnya berkembang secara perahan, akan tetapi leukimia akut dapat muncul tiba - tiba.
Memiliki beberapa gejala yang tercantum di bawah ini tidak berarti anak anda memiliki lukimia, Inilah beberapa gejala umum leukimia.
MEMAR DAN PENDARAHAN
Seseorang anak dengan leukimia mungkin lebih banyak darah setelah cedera kecil atau mimisan. Anak juga bisa mudah memar. Mungkin mereka juga memiliki bintik - bintik merah kecil di kulit, atau Petechiae ( bintik-bintik merah akibat pendarahan di dalam kulit ), yang terjadi karena pembuluh darah kecil yang berdarah.
SAKIT PERUT DAN NAFSU MAKAN YANG BERKURANG
Seseorang anak dengan leukimia mungkin akan mengeluhkan sakit perut. Hal ini karena sel - sel leukimia dapat menumpuk di limpa, hati , dan ginjal, sehingga menyebabkan mereka membesar. Dlam beberapa kasus, seorang dokter mungkin dapat merasakan organ perut yang membesar.Selain itu juga akan berkurangnya nafsu makan atau tidak mampu untuk makan dalam jumlah normal seperti biasanya. pada umumnya menurunnya berat badan.
SULIT BERNAFAS
Sel -sel leukimia dapat mengumpal di sekita timus ( organ dalam rongga dada bagian atas yang memproses limfosit, sejenis sel darah putih yang melawan infeksi dalam tubuh ). Hal ini bisa menyebabkan dyspnea, atau kesulitan bernafas. Kesulitan bernafas juga dapat berasal dari pembengkakan kelenjar getah bening di dada yang mendorong melawan tenggorokan. Seorang anak dengan leukimia mungkin batuk atau mengi ( suara yang dihasilkan ketika udara mengalir melalui saluran napas yang menyempit ) Kesulitan bernafas merupakan keadaan medis yang darurat.
SERING INFEKSI
Leukosit yang diperlukan untuk melawan infeksi , tapi leukosi belum matang sehingga tidak dapat melakukan fungsinya dengan benar. Seseorang anak dengan leukimia mungkin akan mengalami infeksi virus berkepanjangan atau bakteri. Gejala - gejala termasuk batuk, demam dan hidung meler. Infeksi ini biasanya tidak menunjukkan kebaikan, bahkan dengan penggunaan antibiotik atau pengobatan lainnya.
PEMBENGKAKAN
Kelenjar getah bening menyaring darah , namun sel leukimia kadang - kadang terkumpul di kelenjar getah bening. Hal ini bisa menyebabkan pembengkakan :
- Pembengkakan di bawah lengan
- Pembengkakan di Leher
- Di atas tulang selangka
- di selangkangan
- MRI dan CT scan bisa mengungkapkan pembengkakan kelenjar getah bening di perut atau di dalam dada.
Timus yang membesar dapat menekan pembuluh darah yang mengangkut darah dari lengan dan kepala ke jantung. Tekanan ini bisa menyebabkan darah mengumal dan menyebabkan pembengkakan pada wajah dan lengan. kepala ,lengan dan dada bagian atas dapat berwarna merah kebiruan, Gejala lain termasuk sakit kepala dan pusing.
TULANG DAN NYERI SENDI
Tubuh memproduksi darah di sumsung tulang. Leukimia menyebabkan sel darah untuk mereproduksi terlalu cepat, sehingga menyebabkan kepadatan parah di sel darah. Penumpukan sel ini dapat menyebabkan sakit dan nyeri tulang dan sendi.beberapa anak dengan leukimia mungkin mengeluh neri punggung bawah.
ANEMIA
Sel darah merah membantu untuk mendistribusikan oksigen ke seluruh tubuh. Anemia adalah berkurangnya jumlah sel darah merah atau kandungan hemoglobin didalam darah. Hemoglobin (Hb) adalah suatu senyawa protein pembawa oksigen didalam sel darah merah. Sel darah merah di produksi di sumsum tulang.